Rabu, 30 Maret 2011

asneo

A. Pengertian Sistem Rujukan
Sistem rujukan adalah sistem yang dikelola secara strategis, proaktif, pragmatif dan koordinatif untuk menjamin pemerataan pelayanan kesehatan maternal dan neonatal yang paripurna dan komprehensif bagi masyarakat yang membutuhkannya terutama ibu dan bayi baru lahir, dimanapun mereka berada dan berasal dari golongan ekonomi manapun agar dapat dicapai peningkatan derajat kesehatan ibu dan bayi melalui peningkatan mutu dan keterjangkauan pelayanan kesehatan dan neonatal di wilayah mereka berada.

B. Indikasi Dilakukan Rujukan
Dalam asuhan bayi baru lahir perlu dilakukan penanganan yang benar termasuk merujuk ke fasilitas pelayanan yang tepat dari keadaan sbb:
• Kekurangan gizi.
• Pertumbuhan janin yang tidak adekuat.
• Preeklamsia berat dan hipertensi.
• Perdarahan per-vaginam.
• Kehamilan ganda pada janin kehamilan aterm.
• Kelainan letak pada janin kehamilan aterm.
• Kematian janin.
• Adanya oedema yang signifikan, sakit kepala yang hebat, gangguan pandangan, nyeri epigastrium yang disebabkan tekanan darah tinggi.
• Ketuban pecah sebelum waktu (KPD=Ketuban Pecah Dini).
• Persangkaan polyhydramnion ( kelainan janin ).
• Diabetes melitus.
• Kelainan congenital pada janin.
• Hasil laboratorium yang tidak normal.
• Infeksi pada ibu hamil seperti : IMS, vaginitis, infeksi saluran


3
C. Prinsip Sistem Rujukan
Prinsip Yang Kita Gunakan Dalam Sistem Rujukan adalah BAKSOKUDA:
B ( Bidan )
pastikan ibu/ klien/ bayi didampingi oleh tenaga kesehatan yang komponen dan memiliki kemampuan untuk melaksanakan kegawatdaruratan.
A ( Alat )
Bawa perlengkapan dan bahan-bahan yang diperlukan, seperti spuit, infuse set, tensimeter, dan stetoskop.
K ( Keluarga )
Beritahu keluarga tentang kondisi terakhir klien dan alasan mengapa ia dirujuk. Suami dan anggota keluarga lain harus menemani klien ketempat rujukan.
S ( Surat )
Beri surat ke tempat rujukan yang berisi identifikasi klien, aslasan rujukan, uraian hasil rujukan, asuhan atau obat- obatan yang telah diterima klien.
O ( Obat )
Bawa obat- obat esensial diperlukan selama perjalanan merujuk.
K ( Kendaraan )
Siapkan kendaraan yang cukup baik untuk memungkinkan klien dalam kondisi yang nyaman dan dapat mencapai tempat rujukan dalam waktu yang cepat.
U ( Uang )
Ingatkan keluarga untuk membawa uang dalam jumlah yang cukup untuk membeli obat dan bahan kesehatan yang diperlukan ditempat rujukan.
DA ( Darah )

“Prinsip Pelaksanaan Rujukan Bayi Baru Lahir Risiko Tinggi”
Rujukan dinyatakan berhasil jika kematian, kesakitan dan kecacatan pada bayi baru lahir dapat ditekan serendah-rendahnya. Sebelum bayi dirujuk, diperlukan stabilisasi umum bayi dengan tujuan agar kondisi bayi tidak bertambah berat dan meninggal di jalan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar